Rabu, 06 Agustus 2014

Perkataan Iblis yang Tercatat dalam Alkitab (4): Iblis dan Tuhan Yesus



Sabtu, 9 Agustus 2014
Bacaan Alkitab: Matius 4:1-11
Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya, dan berkata kepada-Nya: "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku." (Mat 4:8-9)


Perkataan Iblis yang Tercatat dalam Alkitab (4): Iblis dan Tuhan Yesus


Walaupun Iblis cukup sering disebut dalam Alkitab, tetapi dalam bacaan Alkitab kita hari ini, inilah perkataan Iblis yang terakhir tercatat dalam Alkitab. Setelah itu, Iblis tidak diberikan kesempatan untuk “memasukkan” perkataannnya di dalam Alkitab kita. Walaupun demikian, perkataan Iblis yang terakhir ini dapat dikatakan sebagai klimaksnya, karena perkataan Iblis saat ini adalah perkataan yang sangat penting karena Iblis saat itu sedang berkata-kata dengan Tuhan Yesus sendiri.

Kita tentu sudah pernah mendengar tentang pencobaan yang Tuhan Yesus alami  di padang gurun. Bahkan pencobaan tersebut adalah inisiatif Allah Bapa sendiri, karena Alkitab mengatakan bahwa Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis (ay. 1). Saya tidak akan terlalu membahas tentang isi dari pencobaan yang dialami Yesus, tetapi kita akan melihat dari sudut pandang apa yang dilakukan oleh Iblis.

Iblis tahu bahwa Yesus sedang lapar karena berpuasa 40 hari dan 40 malam (ay. 2), oleh karena itu, godaan pertama Iblis kepada Yesus adalah agar memerintahkan batu untuk menjadi roti (ay. 3). Sepintas tidak ada yang salah dengan perkataan Iblis tersebut bukan? Yesus bisa membuat roti dan ikan untuk 5.000 orang dari 5 roti dan 2 ikan saja. Yesus juga pernah mengubah air menjadi anggur. Lalu mengapa Yesus tidak bisa mengubah batu menjadi roti?

Permasalahannya bukan apakah Yesus tidak bisa atau tidak mampu melakukannya. Persoalannya adalah Yesus memang berniat berpuasa dan tidak mau semudah itu mengubah batu menjadi roti untuk memuaskan nafsuNya. Memang Yesus pasti lapar, tetapi jika semudah itu Yesus melakukan apa yang dikatakan Iblis, berarti Yesus dapat dianggap tunduk kepada Iblis. Yesus memilih untuk melawan Iblis dengan Firman Tuhan yang menyatakan bahwa manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah (ay. 4).

Iblis tidak tinggal diam, mengetahui bahwa ia tidak dapat “menyerang” Yesus dari segi laparnya, maka ia mencoba untuk menantang Yesus melakukan sesuatu yang spektakuler. Iblis menantang Yesus untuk menjatuhkan diri dari atas Bait Allah (ay. 5). Iblis berkata bahwa jika Yesus menjatuhkan diri, pasti Allah Bapa akan mengirimkan malaikat-malaikat untuk menatang (menangkap) Yesus (ay. 6). Jika hal ini dilakukan oleh Yesus, maka Ia akan langsung terkenal di seluruh negeri, dan pasti banyak orang berbondong-bondong mengikuti Yesus. Akan tetapi Yesus tahu arah perkataan Iblis dan menjawab dengan tegas: “Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu!” (ay. 7).

Tidak kehilangan akal, Iblis mencoba Yesus untuk yang terakhir kali, dengan cara menunjukkan seluruh kerajaan dunia dan kemegahan dunia (ay. 8), dan menawari Yesus dengan hal tersebut asal ia mau menyembah Iblis (ay. 9). Jika jawaban Yesus sebelumnya masih tergolong “sopan”, maka jawaban Yesus yang terakhir ini adalah jawaban yang keras dan mengusir Iblis (ay. 10). Iblis pun pergi menunggu waktu yang tepat (Luk 4:13), dan malaikat-malaikat pun datang untuk melayani Yesus (ay. 11).

Banyak sekali hal yang dapat kita pelajari di sini. Salah satu poin yang penting adalah bagaimana Yesus tidak pernah sekalipun mau berkompromi dengan Iblis. Ketika Iblis datang, lawanlah dengan Firman Tuhan. Tentu saja kita harus memiliki “amunisi” Firman Tuhan yang banyak untuk dapat melawan Iblis. Kita tidak akan dapat melawan Iblis jika kita sendiri saja jarang membaca Firman Tuhan. Oleh karena itu, kita harus memperlengkapi diri kita dengan sebaik-baiknya dalam peperangan melawan Iblis. Ingat bahwa Iblis tidak tanggung-tanggung menggoda Yesus. Iblis bahkan menggunakan ayat Firman Tuhan yang diputarbalikkan untuk mencobai Yesus. Oleh karena itu, jangan mudah percaya terhadap ayat-ayat yang digunakan tidak pada tempat atau konteksnya. Hati-hati karena bisa saja Iblis menggunakannya untuk mencobai kita.

Jika Tuhan Yesus saja dicobai Iblis, saya yakin kita semua pun akan mengalami hal yang sama. Tinggal bagaimana kita dapat belajar dari Tuhan Yesus sehingga kita tidak kalah dengan Iblis ketika ia datang untuk mencobai kita. Kuncinya adalah Firman Tuhan dan Kuasa Tuhan. Jika kita sudah memiliki keduanya, maka tidak akan menjadi masalah. Kita tinggal melawannya dengan iman yang teguh, dan Iblis akan lari dari hadapan kita (1 Ptr 5:9), sama seperti Iblis pergi dari hadapan Tuhan. Yang jelas, kita harus tetap waspada dan berjaga-jaga senantiasa, karena Iblis pun akan terus menerus mencoba untuk menjatuhkan kita selama kita masih ada di dunia ini.


Bacaan Alkitab: Matius 4:1-11
4:1 Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis.
4:2 Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus.
4:3 Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya: "Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti."
4:4 Tetapi Yesus menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."
4:5 Kemudian Iblis membawa-Nya ke Kota Suci dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah,
4:6 lalu berkata kepada-Nya: "Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis: Mengenai Engkau Ia akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan menatang Engkau di atas tangannya, supaya kaki-Mu jangan terantuk kepada batu."
4:7 Yesus berkata kepadanya: "Ada pula tertulis: Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu!"
4:8 Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya,
4:9 dan berkata kepada-Nya: "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku."
4:10 Maka berkatalah Yesus kepadanya: "Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!"
4:11 Lalu Iblis meninggalkan Dia, dan lihatlah, malaikat-malaikat datang melayani Yesus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.