Senin, 29 Desember 2014

Nabi yang Tidak Peka Suara Tuhan



Selasa, 30 Desember 2014
Bacaan Alkitab: 2 Raja-raja 2:15-18
Tetapi ketika mereka mendesak-desak dia sampai memalukan, maka berkatalah ia: "Suruhlah pergi!" Mereka menyuruh lima puluh orang. Orang-orang ini mencari tiga hari lamanya, tetapi tidak bertemu dengan Elia. (2 Raj 2:17)


Nabi yang Tidak Peka Suara Tuhan


Setiap orang Kristen pasti pernah memiliki kekaguman terhadap para hamba Tuhan, terlebih hamba Tuhan yang dipakai luar biasa untuk menyampaikan atau menyuarakan suara Tuhan. Kita seringkali kagum bagaimana mereka bisa menyampaikan Firman Tuhan yang berisi janji-janji Tuhan bahwa Tuhan akan memberkati anak-anaknya, tentang mujizat-mujizat yang Tuhan mampu lakukan, atau tentang janji kesembuhan atas sakit-penyakit kita.

Tapi tahukah kita bahwa tidak semua nabi itu menyuarakan suara Tuhan? Bahkan saya berani katakan di tulisan saya ini bahwa tidak semua nabi atau hamba Tuhan itu peka terhadap suara Tuhan. Ada saja orang-orang yang mengaku dirinya nabi atau hamba Tuhan, padahal mereka sama sekali tidak menyuarakan bahkan tidak pernah peka terhadap suara Tuhan.

Bacaan Alkitab kita hari ini berbicara tentang hal-hal yang terjadi setelah Elisa mendapatkan Roh Tuhan ketika ia melihat Elia terangkat ke surga. Jika kita baca ayat-ayat sebelumnya maka kita akan mengerti bahwa Elisa bersama serombongan nabi “mengantar” Elia sebelum Elia terangkat ke surga. Dan setelah Elia terangkat ke surga dan Elisa kembali kepada rombongan nabi tersebut, maka nabi-nabi tersebut melihat bahwa Roh Elia (Roh Tuhan) telah hinggap pada Elisa, dan rombongan nabi itu pun menemui Elisa dan sujud kepadanya (ay. 15).

Menarik melihat bagaimana respon para nabi tersebut kepada Elisa setelah Elia terangkat ke surga. Jika kita membaca ayat-ayat sebelumnya, kita akan mengerti bahwa rombongan nabi ini sebenarnya sudah Tahu bahwa Elia akan diambil Tuhan dan terangkat ke surga (2 Raj 2:5). Artinya para nabi ini sudah mengerti bahwa Elia akan terangkat ke surga, dan pada saat itu sudah terangkat ke s urga. Namun entah mengapa para nabi itu berkata bahwa mungkin saja Tuhan mengangkat Elia lalu melemparkan Elia ke salah satu gunung atau lembah (ay. 16a). Lho, bagaimana ini? Bukankah para nabi ini yang sebelumnya menubuatkan atau menyatakan bahwa Elia akan diangkat ke surga oleh Tuhan, tetapi para nabi yang sama justru berkata bahwa mungkin saja Tuhan mengangkat lalu melempar Elia ke gunung atau lembah, dan mereka mau mencarinya?

Elisa sesungguhnya sudah menjawab “Janganlah suruh pergi!” (ay. 16b), namun para nabi tersebut juga terus mendesak Elisa hingga memalukan (ay. 17a). Saya tidak terlalu mengerti apa artinya memalukan ini, tetapi sangat mungkin mereka hingga memohon-mohon dan merengek-rengek kepada Elisa, sehingga akhirnya Elisa tidak tahan dan membiarkan mereka pergi (ay. 17b).

Apa hasilnya? Walaupun 50 orang yang tangkas mencoba mencari Elia hingga tiga hari lamanya, tetapi mereka tidak menemukannya (ay. 17c). Tentu saja karena Elia memang benar-benar telah terangkat ke surga. Dan ketika para nabi ini kembali kepada Elisa, maka Elisa pun berkata “bukankah telah kukatakan kepadamu: Jangan pergi?” (ay. 18).

Bacaan Alkitab kita hari ini menunjukkan bahkan seorang nabi atau hamba Tuhan sekalipun sangat mungkin berbuat salah. Banyak orang yang mengaku sebagai hamba Tuhan, termasuk pendeta sekalipun bisa saja tidak peka terhadap suara Tuhan, sehingga dapat salah menyampaikan Firman Tuhan, salah mengambil keputusan, salah memberikan saran, dan lain sebagainya. Namun hal ini bukan berarti bahwa kita tidak boleh mendengarkan hamba Tuhan. Kita perlu tetap mendengarkan Firman Tuhan dari para hamba Tuhan, tetapi dengan tetap kritis dan berpedoman pada Firman Tuhan. Jika hamba Tuhan saja bisa salah, bukankah kita yang mungkin hanya jemaat biasa dapat lebih salah lagi? Oleh karena itu, belajarlah tetap peka terhadap suara Tuhan dan mau untuk melakukan perintah Tuhan tersebut.  


Bacaan Alkitab: 2 Raja-raja 2:15-18
2:15 Ketika rombongan nabi yang dari Yerikho itu melihat dia dari jauh, mereka berkata: "Roh Elia telah hinggap pada Elisa." Mereka datang menemui dia, lalu sujudlah mereka kepadanya sampai ke tanah.
2:16 Mereka berkata: "Coba lihat! Di antara hamba-hambamu ini ada lima puluh orang laki-laki, orang-orang tangkas. Biarlah mereka itu pergi mencari tuanmu, jangan-jangan ia diangkat oleh Roh TUHAN dan dilemparkan-Nya ke atas salah satu gunung atau ke dalam salah satu lembah." Elisa menjawab: "Janganlah suruh pergi!"
2:17 Tetapi ketika mereka mendesak-desak dia sampai memalukan, maka berkatalah ia: "Suruhlah pergi!" Mereka menyuruh lima puluh orang. Orang-orang ini mencari tiga hari lamanya, tetapi tidak bertemu dengan Elia.
2:18 Ketika mereka kembali kepada Elisa yang masih tinggal di kota Yerikho, berkatalah ia kepada mereka: "Bukankah telah kukatakan kepadamu: Jangan pergi?"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.