Minggu, 30 April 2017

Baptisan dalam Perjanjian Baru (Bagian 27): Dibaptis untuk Menjadi Satu Tubuh


Minggu, 30 April 2017
Bacaan Alkitab: 1 Korintus 12:12-13
Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh. (1 Kor 12:13)


Baptisan dalam Perjanjian Baru (Bagian 27): Dibaptis untuk Menjadi Satu Tubuh


Jika kita mau mengakui dengan rendah hati, seharusnya baptisan itu adalah sesuatu yang mempersatukan umat percaya. Namun demikian fakta menunjukkan hal yang sebaliknya. Baptisan bisa menjadi sumber perpecahan dan sumber konflik di antara gereja, di antara pendeta, bahkan di antara jemaat. Padahal, logika baptisan adalah setiap orang percaya dibaptis dalam nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus. Hal apa lagi yang lebih menyatukan jemaat Tuhan jika bukan baptisan itu sendiri? Dalam Baptisan terkandung unsur pertobatan, pengakuan mengenai Allah Tritunggal, serta iman dan pengharapan yang benar kepada Tuhan.

Paulus menuliskan bahwa pada hakekatnya, tubuh itu adalah satu. Kita semua adalah bagian dari tubuh yang satu itu, yaitu tubuh Kristus (ay. 12a). Walaupun demikian, dalam satu tubuh tersebut, terdapat banyak anggota (ay. 12b). Sama seperti tubuh manusia yang membentuk satu pribadi manusia tertentu, namun di dalam tubuh tersebut terkandung anggota-anggota tubuh yang banyak jumlahnya dan saling bekerjasama dalam satu tubuh. Pada seorang manusia yang bernama Budi, tangan Budi adalah bagian dari tubuh Budi. Kaki Budi juga adalah bagian dari tubuh Budi. Tangan Budi tidak dapat berdiri sendiri, tetapi tangan Budi bersama dengan kaki Budi (dan bagian tubuh lainnya) adalah satu kesatuan dari tubuh Budi. Ketika seseorang memanggil Budi, ia memanggil tubuh Budi yang terdiri dari tangan dan kaki. Tidak mungkin ada orang yang memanggil hanya tangan Budi atau kaki Budi saja. Hal ini ditegaskan kembali bahwa segala anggota tubuh, sekalipun banyak, merupakan satu tubuh (ay. 12c). Hal ini adalah gambaran dari Tubuh yang lebih hebat lagi, yaitu Tubuh Kristus (ay. 12d).

Paulus menulis bahwa semua umat percaya, baik orang Yahudi, orang Yunani (non Yahudi), budak maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh (ay. 13a). Ini sangat penting bahwa salah satu tujuan baptisan dilakukan dalam Perjanjian Baru adalah untuk menjadikan seseorang menjadi anggota Tubuh Kristus. Hal ini jarang dimengerti oleh sejumlah gereja dan pendeta hari-hari ini. Mereka menganggap bahwa baptisan bertujuan untuk menjadikan seseorang menjadi anggota jemaat gereja tersebut. Mereka lupa bahwa ada sesuatu yang lebih besar lagi dari sekedar jemaat gereja, yaitu anggota Tubuh Kristus.

Tujuan baptisan adalah membuat orang tersebut menjadi bagian dari Tubuh Kristus, yaitu mereka yang nanti dalam kekekalan akan menjadi anggota Keluarga Kerajaan Allah, yaitu mereka yang akan memerintah bersama Tuhan Yesus dalam kekekalan. Oleh karena itu, baptisan harus menjadi langkah awal (pertobatan) seseorang untuk kemudian terus bertumbuh dalam kebenaran sehingga mereka menjadi orang-orang yang memiliki karakter Kristus atau yang memiliki kodrat ilahi. Sayangnya, berapa banyak gereja dan pendeta hari-hari ini yang merasa cukup hanya dengan membaptis orang-orang dan untuk selanjutnya “dibiarkan” saja tanpa dibentuk supaya dapat serupa dan segambar dengan Kristus?

Baptisan adalah tanda bagi mereka yang bersedia hidup dipimpin oleh Roh Kudus. Paulus menuliskan bahwa kita semua telah dibaptis dalam satu Roh, dan diberi minum dari satu Roh (atau Roh yang sama) (ay. 13b). Artinya adalah kita harus bisa mengerti tuntunan Roh Kudus dalam hidup kita dan bersedia dipimpin oleh Roh Kudus. Setiap langkah hidup kita harus diwarnai oleh nafas Roh Kudus. Setiap langkah hidup kita harus sesuai dengan tuntunan Roh Kudus supaya hidup kita dapat memuliakan Tuhan. Itulah tujuan kita bertobat dan percaya serta dibaptis, yaitu supaya kita semua menjadi satu tubuh, yaitu Tubuh Kristus yang hidup menurut pimpinan Roh Kudus.



Bacaan Alkitab: 1 Korintus 12:12-13
12:12 Karena sama seperti tubuh itu satu dan anggota-anggotanya banyak, dan segala anggota itu, sekalipun banyak, merupakan satu tubuh, demikian pula Kristus.
12:13 Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.