Sabtu, 31
Desember 2011
Bacaan
Alkitab: Matius 6:25-34
“Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir
akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir
pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih
penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian?” (Mat 6:25)
Jangan Kuatir akan Masa Depan
Jika kita membaca di surat kabar atau mendengar di televisi, kita akan
mendengar banyak kabar-kabar yang menakutkan yang akan terjadi di tahun 2012.
Ada yang mengatakan bahwa tahun 2012 akan terjadi kiamat, ada yang mengatakan
bahwa tahun 2012 akan terjadi resesi, dan lain sebagainya. Tentunya hal-hal
tersebut dapat membuat kita takut dan kuatir, termasuk saya. Tetapi saya merasa
sangat dikuatkan dengan satu syair lagu lama yang berbunyi demikian:
“Tak ku tahu kan hari esok, namun langkahku tegap
Bukan surya kuharapkan, karena surya kan lenyap
Oh tiada ku gelisah akan masa menjelang
Ku berjalan serta Yesus maka hatiku tenang
Reff:
Banyak hal tak kupahami dalam masa menjelang
Tapi terang bagiku ini, tangan Tuhan yang pegang”
Lirik lagu di atas memang merupakan lirik lagu lama, tetapi kata demi kata tertulis
benar-benar mengena dalam hati saya. Ketika saya kuatir, saya suka menyanyikan
lagu ini. Ketika saya takut, saya suka menyanyikan lagu ini, baik dalam bahasa
Indonesia terlebih dalam bahasa Inggris. Kata-kata dalam lagu tersebut
menguatkan saya bahwa dalam kondisi seburuk apapun, ketika kita tidak tahu apa
yang akan terjadi esok hari, tetapi kita dapat melangkah maju karena Tuhan
memegang tangan kita.
Sama seperti bacaan Alkitab kita hari ini, Tuhan mengingatkan kita untuk
tidak kuatir akan hidup kita. Sesungguhnya dalam hidup itu ada 2 hal yang
penting, yaitu makanan dan minuman, serta pakaian (ay. 25 & 31). Jika ada
makanan dan pakaian, maka seseorang pun akan dapat hidup. Makanan, pakaian,
serta tempat tinggal, merupakan kebutuhan pokok manusia. Dan Tuhan Yesus pun
mengatakan bahwa jika hanya untuk urusan makanan dan pakaian (kebutuhan pokok
kita), Tuhan pasti akan menyediakan (ay. 32). Jika burung-burung di langit saja
Tuhan berikan makanan (ay. 26), dan juga bunga bakung di ladang saja Tuhan
dandani sedemikian indah (ay. 28-30), pastilah Tuhan akan menyediakan
berkat-berkatNya kepada kita.
Segala kekuatiran kita tidak akan menambah umur kita, tetapi justru akan
mengurangi umur kita (ay. 27). Orang yang hidupnya selalu kuatir pasti akan
mengalami stress dan depresi yang otomatis akan mempengaruhi kesehatannya. Oleh
karena itu, Tuhan berfirman agar kita tidak kuatir akan hari esok, karena hari
esok pun memiliki kesusahannya sendiri (ay. 34). Tuhan mengajarkan kepada kita
agar kita mencari dahulu kerajaan Allah, maka hal-hal lain akan ditambahkan kepada
kita (ay. 33).
Suatu ketika saya dan isteri saya pernah hitung-hitungan mengenai
penghasilan saya dan kebutuhan keluarga. Semua orang tahu bahwa penghasilan PNS
tidaklah besar, kecuali jika saya mau korupsi. Dan ketika kami menghitung,
rasa-rasanya kebutuhan tersebut jauh lebih besar daripada penghasilan saya,
belum lagi jika menghitung biaya jika kami nanti memiliki anak, biaya
pendidikan anak, dan segala kebutuhan-kebutuhan rumah tangga yang begitu
banyak. Tetapi saat itu saya ingat saya berkata bahwa, “Jika Tuhan sudah mempercayakan
kepada kita, maka Tuhan pasti akan mencukupkan segala sesuatunya”. Dan saat
ini, ucapan saya pun sungguh-sungguh terbukti. Tuhan memberikan berkat kepada
saya melalui banyak sumber (tentunya bukan dari hasil korupsi atau dari sumber
yang tidak halal). Dan saat ini pun Tuhan telah mencukupi minimal kebutuhan untuk biaya kelahiran anak saya.
Ketika di hari terakhir di tahun 2011 ini saya merenung, betapa Tuhan telah
memberikan berkat-berkat yang luar biasa kepada keluarga saya, dan saya yakin
pasti Tuhan pun telah memberikan berkat yang luar biasa juga kepada anda semua.
Jika kita sungguh-sungguh mencari Tuhan, maka Tuhan sendirilah yang akan menambahkan
hal-hal lain kepada kita. Jika Tuhan telah memberkati kita dengan luar biasa di
tahun 2011 ini, mengapakah kita kuatir akan masa depan kita di tahun 2012? Mari
kita melangkah menuju tahun 2012 dengan langkah yang tegap dan hati yang percaya
bahwa Tuhan pasti tetap akan menyertai dan memberkati kehidupan kita di tahun
yang akan datang, karena Tuhan sendiri telah berfirman bahwa Tuhan tidak akan
pernah meninggalkan kita (Ibr. 13:5). Sungguh, masa depan kita telah ada di
tangan Tuhan, di dalam Tuhan masa depan kita sungguh ada dan harapan kita tidak
akan hilang (Ams 23:18).
Bacaan
Alkitab: Matius 6:25-34
6:25 "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu,
akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan
tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari
pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian?
6:26 Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak
menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh
Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu?
6:27 Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan
sehasta saja pada jalan hidupnya?
6:28 Dan mengapa kamu kuatir akan pakaian? Perhatikanlah bunga bakung di
ladang, yang tumbuh tanpa bekerja dan tanpa memintal,
6:29 namun Aku berkata kepadamu: Salomo dalam segala kemegahannya pun tidak
berpakaian seindah salah satu dari bunga itu.
6:30 Jadi jika demikian Allah mendandani rumput di ladang, yang hari ini
ada dan besok dibuang ke dalam api, tidakkah Ia akan terlebih lagi mendandani
kamu, hai orang yang kurang percaya?
6:31 Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami
makan? Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai?
6:32 Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi
Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu.
6:33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya
itu akan ditambahkan kepadamu.
6:34 Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok
mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari."