Kamis, 22 November 2012

Janji yang Berhak Kita Terima



Kamis, 22 November 2012
Bacaan Alkitab: Galatia 3:26-29
Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah keturunan Abraham dan berhak menerima janji Allah.” (Gal 3:29)


Janji yang Berhak Kita Terima


Janji Tuhan itu ibarat cek yang diberikan kepada kita. Cek itu walaupun sudah diserahkan kepada pihak yang menerima, akan tetapi selama cek tersebut tidak pernah dicairkan atau diuangkan ke bank, maka cek itu hanya akan menjadi selembar kertas saja. Cek baru berharga jika dibawa ke bank dan diuangkan, maka kita akan menerima uang sejumlah yang tertulis di dalam cek tersebut. Demikian pula sebenarnya Tuhan pun telah memberikan kepada kita begitu banyak janji-janji Tuhan dalam kehidupan kita, dan semuanya tertulis di dalam Alkitab. Tetapi selama kita belum “menguangkannya” yaitu dengan cara mengimani janji-janji tersebut, maka janji tersebut hanya akan menjadi tulisan-tulisan yang tidak berarti. Itulah mengapa bagi sebagian orang Alkitab hanyalah merupakan tulisan-tulisan biasa, akan tetapi bagi sebagian orang lainnya, Alkitab adalah sesuatu yang sangat berharga, bahkan penuh dengan janji-janji Tuhan. Itulah mengapa bagi sebagian orang, mereka bisa merasa kagum dan sangat bersyukur kepada Tuhan ketika membaca suatu ayat, karena mereka telah menemukan janji Tuhan yang tepat bagi mereka, sementara bagi orang lain, ayat itu hanyalah ayat biasa tanpa makna yang istimewa.

Tetapi jika mau jujur, Alkitab itu berisi janji-janji Tuhan yang luar biasa banyaknya. Dan untuk siapa janji-janji Tuhan yang begitu banyak itu? Semuanya diberikan kepada setiap orang yang telah menjadi anak-anak Allah. Kita semua adalah anak-anak Allah karena iman di dalam Yesus Kristus (ay. 26). Ketika kita percaya kepada Tuhan, maka status kita diubah dari anak-anak Iblis (anak-anak dosa) menjadi anak-anak Allah. Kita yang telah dibaptis dalam Kristus, yaitu yang telah meninggalkan hidup kita yang lama, maka kita akan mengenakan Kristus dalam hidup kita (ay. 27). Ketika kita telah dibaptis dalam Kristus, maka kita pun hidup bukan hanya bagi diri kita sendiri, melainkan harus hidup bagi Tuhan.

Dalam hal ini, status kita sebagai anak-anak Allah bukan tergantung dari suku kita, atau dari status sosial kita, atau jenis kelamin kita, atau siapa orang tua kita. Semua orang bisa menjadi anak-anak Allah, selama kita mau percaya kepada Tuhan Yesus Kristus. Lebih lagi, semua orang yang telah menerima Yesus Kristus menjadi satu kesatuan di dalam Kristus Yesus. Anak-anak Allah tidak dapat dibeda-bedakan apakah mereka orang Yahudi atau Yunani, karena sesungguhnya identitas mereka hanya satu, yaitu anak-anak Allah (ay. 28) yang berhak menerima janji Allah.

Janji Allah yang paling terkenal adalah janji kepada Abraham, yaitu janji berkat yang Tuhan janjikan kepada Abraham. Orang-orang Yahudi memang adalah keturunan langsung Abraham yang memiliki hak untuk mendapatkan janji-janji Abraham tersebut karena mereka adalah ahli waris Abraham. Akan tetapi, di dalam Kristus, orang non Yahudi sekalipun juga menjadi berhak mendapatkan  janji-janji Tuhan (ay. 29). Ketika kita percaya kepada Kristus, maka kita pun secara otomatis mendapatkan hak atas janji-janji Abraham karena Kristus pun merupakan keturunan Abraham, bahkan lebih dari itu, karena kita mendapatkan  janji langsung dari Tuhan sendiri.

Permasalahannya tidak hanya berhenti sampai di situ. Jika kita hanya berhenti ketika kita berhak menerima janji-janji Tuhan, maka hak itu belum kita aktualisasikan. Kita harus sampai pada tahap mengaktualisasikan janji-janji Tuhan. Kita sudah punya hak berupa janji-janji Tuhan, jangan sampai hidup kita berakhir tanpa sekalipun kita merasakan janji-janji Tuhan itu. Hidup kita akan  jauh lebih berarti ketika kita sudah merasakan janji-janji Tuhan, misalnya janji kesembuhan, janji berkat, janji keselamatan, janji penyertaan Tuhan, dan lain sebagainya. Begitu banyak janji-janji Tuhan yang ada dalam Firman Tuhan, tinggal bagaimana kita mampu merealisasikan janji-janji tersebut.


Bacaan Alkitab: Galatia 3:26-29
3:26 Sebab kamu semua adalah anak-anak Allah karena iman di dalam Yesus Kristus.
3:27 Karena kamu semua, yang dibaptis dalam Kristus, telah mengenakan Kristus.
3:28 Dalam hal ini tidak ada orang Yahudi atau orang Yunani, tidak ada hamba atau orang merdeka, tidak ada laki-laki atau perempuan, karena kamu semua adalah satu di dalam Kristus Yesus.
3:29 Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah keturunan Abraham dan berhak menerima janji Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.