Jumat, 6 Juli 2012
Bacaan Alkitab: Mazmur 1:1-2
“Berbahagialah orang yang tidak berjalan
menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan
yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh.” (Mzm 1:1)
Tidak Duduk dalam Kumpulan Pencemooh
Salah satu kunci
pertumbuhan gereja-gereja terutama gereja aliran pentakosta atau karismatik
adalah karena kuatnya jemaat mereka mengadakan ibadah-ibadah skala kecil atau
ibadah-ibadah keluarga. Hal ini meniru prinsip jemaat mula-mula (Kis 2:44-47).
Dan menurut saya, inilah salah satu faktor utama penyebab sangat berkembangnya
gereja, baik pada zaman jemaat mula-mula maupun pada gereja di zaman akhir ini.
Mengapa penting
bagi gereja dan jemaat Tuhan untuk mengikuti ibadah-ibadah semacam ini? Jika
mau jujur, sebenarnya kita tidak cukup hanya datang ke gereja sekali dalam
seminggu. Kita butuh Firman Tuhan setiap hari. Kita butuh persekutuan dengan
sesama orang percaya setiap harinya. Walaupun demikian, mungkin memang kita
tidak dapat setiap hari bersekutu karena kesibukan kita sehari-hari, namun
alangkah baiknya jika dalam seminggu minimal kita ikut dalam ibadah tengah
minggu sebanyak satu kali. Lebih baik lagi jika kita dapat hadir lebih dari
satu kali.
Mengapa demikian?
Jika kita tidak mengisi kehidupan kita sehari-hari dengan hal-hal yang bersifat
rohani, kita akan mudah tergoda untuk mengisinya dengan hal-hal yang bersifat
duniawi. Jika kita tidak mau menghadiri ibadah-ibadah keluarga atau ibadah sel
seperti itu, kita akan cenderung menggunakan waktu kita untuk menghadiri
pertemuan-pertemuan yang duniawi, semisal arisan, berkumpul bersama tetangga,
atau hal-hal lainnya. Tidak salah memang kita menghadiri acara semacam itu,
akan tetapi jika kita terpaku dengan acara-acara tersebut, kita tidak akan
waspada bahwa kita sangat mungkin berkumpul dengan orang-orang yang Alkitab
sebut sebagai “kumpulan pencemooh” (ay. 1b).
Apa itu kumpulan
pencemooh? Dengan singkat kita dapat mengetahui bahwa kumpulan pencemooh adalah
orang-orang yang tidak percaya akan kebenaran Firman Tuhan, dan justru lebih
sering mencemooh Firman Tuhan. Mereka kelihatannya adalah orang-orang yang enak
untuk diajak berteman, akan tetapi mereka justru berbahaya bagi kehidupan
kerohanian kita, karena cepat atau lambat, mereka akan membawa hati kita semakin
jauh dari Tuhan. Ciri-ciri orang seperti ini adalah mereka biasanya tidak
terlalu peduli dengan hal-hal rohani, dan banyak membicarakan hal-hal duniawi
atau hal-hal yang sia-sia. Ketika kita mencoba mengutip ayat dari Firman Tuhan
misalnya, mereka cenderung akan meng-counter
dengan mengatakan, “Ah, sekarang sudah nggak zamannya lagi hidup benar sesuai
Alkitab. Kita harus fleksibel dan ikut arus saja biar tetap aman”, atau mereka
mengalihkan topik pembicaraan ke hal-hal lainnya. Mereka bisa saja orang non
Kristen, tetapi bisa saja mereka juga adalah orang yang beragama Kristen, namun
kehidupan mereka bukan mencerminkan Kristus.
Lalu bagaimana
kita mencegah agar kita tidak duduk dalam kumpulan pencemooh? Alkitab
mengatakan bahwa orang benar adalah orang yang suka akan Taurat (Firman) Tuhan
dan merenungkanNya siang dan malam (ay. 2). Satu-satunya cara agar kita tidak
jatuh ke dalam kumpulan pencemooh adalah dengan menjadikan Firman Tuhan menjadi
gaya hidup (lifestyle) kita. Dan jika
kita sudah hidup seperti itu, maka kita akan menyadari bahwa kita membutuhkan
komunitas yang juga dapat membangun. Kita akan sadar bahwa cara agar kita tidak
duduk dalam kumpulan pencemooh adalah duduk dalam kumpulan anak-anak Tuhan,
sehingga tidak ada kesempatan bagi kita untuk bersekutu dengan kumpulan
pencemooh tersebut.
Jika kita sudah
dapat melakukannya, maka Alkitab menyebutkan bahwa kita akan menjadi orang yang
berbahagia (ay. 1a). Kita tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, karena
Firman Tuhan akan menuntun langkah kita dan memberikan hikmat kepada kita. Kita
juga tidak akan berdiri di jalan orang berdosa, karena Firman Tuhan
mengingatkan kita akan hal-hal yang berpotensi membuat kita berdosa. Kita akan
sadar dengan dosa-dosa kita sehingga kita akan terpacu untuk hidup lebih kudus
lagi. Bagaimana dengan kita? Apakah kita sudah duduk dalam kumpulan orang-orang
benar atau duduk dalam kumpulan orang fasik dan para pencemooh Firman Tuhan?
Bacaan Alkitab: Mazmur 1:1-2
1:1 Berbahagialah
orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di
jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh,
1:2 tetapi yang
kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan
malam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.