Nama Yesus yang Berkuasa

Selasa, 22 Januari 2013

Bacaan Alkitab: Kisah Para Rasul 4:8-10

“maka ketahuilah oleh kamu sekalian dan oleh seluruh umat Israel, bahwa dalam nama Yesus Kristus, orang Nazaret, yang telah kamu salibkan, tetapi yang telah dibangkitkan Allah dari antara orang mati -- bahwa oleh karena Yesus itulah orang ini berdiri dengan sehat sekarang di depan kamu.” (Kis 4:10)

Nama Yesus yang Berkuasa

Latar belakang bacaan Alkitab kita hari ini adalah tentang bagaimana Petrus dan Yohanes menyembuhkan seseorang yang lumpuh di Bait Allah. Ketika itu usia kekristenan mungkin baru beberapa hari atau beberapa minggu sejak Roh Kudus turun ke atas para murid. Sehingga dapat dikatakan bahwa ini adalah mujizat pertama yang tercatat dalam Alkitab setelah Roh Kudus turun. Oleh karena penyembuhan yang dilakukan Petrus dan Yohanes itulah mereka akhirnya dihadapkan pada sidang di hadapan para imam dan ahli-ahli Taurat.

Saat itu Petrus yang dipenuhi Roh Kudus menjawab tuduhan dan pertanyaan yang diajukan para imam tersebut (ay. 8). Jawaban Petrus sesungguhnya adalah jawaban yang sederhana. Tetapi karena campur tangan Roh Kudus, maka jawaban Petrus tersebut bisa menjadi jawaban yang luar biasa “mengena” kepada para imam. Para imam Yahudi menanyakan dengan kuasa apakah mereka melakukan mujizat tersebut (ay. 9). Petrus menjawab dengan jelas, bahwa mereka melakukannya dalam nama Yesus Kristus, yang  telah mati dan bangkit dari antara orang mati. Oleh kuasa nama Yesuslah orang yang lumpuh tersebut dapat berdiri dan berjalan kembali dengan sehat di hadapan orang banyak yang melihatnya (ay. 10).

Perhatikan jawaban Petrus tersebut. Ia tidak menjawab dengan berbelit-belit, ia juga tidak menjawab dengan takut, melainkan ia menjawab secara langsung dan to the point yaitu oleh kuasa nama Yesus. Tidak ada nama lain di dunia ini yang bisa memberi keselamatan selain nama Yesus (Kis 4:12). Jika nama Yesus saja bisa membawa keselamatan, apalagi jika hanya kesembuhan, pasti nama Yesus juga berkuasa menyembuhkan orang-orang.

Akan tetapi hal itu bukan berarti kita bisa menggunakan nama Yesus dengan sembarangan. Jangan sampai kita menyebut nama Yesus padahal kita belum mengenal Jangan sampai kita menyebut nama Yesus padahal kita belum mengenal Yesus secara pribadi. Sebelum kita menggunakan nama Yesus untuk hal lain, kita perlu terlebih dahulu melihat ke dalam diri kita masing-masing, apakah kita sudah sungguh-sungguh memiliki Yesus dalam hidup kita? Apakah kita sudah hidup mengiring Tuhan Yesus dalam hidup kita? Petrus dan Yohanes berani menyebutkan nama Yesus karena mereka memang memiliki pengalaman pribadi dengan Tuhan Yesus.

Bagaimana dengan kita? Sudahkah kita menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadi kita? Jika sudah, puji Tuhan. Kini saatnya kita pun harus menyampaikan nama Yesus tersebut kepada orang lain dan menggunakannya untuk memuliakan Tuhan. Bagi yang belum, saatnya kita pun menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadi kita. Jangan tunda-tunda lagi, karena hanya nama Yesus yang dapat menyelamatkan hidup kita. Nama Yesuslah yang akan menyertai kehidupan kita sejak kita menerimaNya dalam hati dan hidup kita. Nama Yesuslah yang berkuasa atas segalanya.

Bacaan Alkitab: Kisah Para Rasul 4:8-10

4:8 Maka jawab Petrus, penuh dengan Roh Kudus: "Hai pemimpin-pemimpin umat dan tua-tua,

4:9 jika kami sekarang harus diperiksa karena suatu kebajikan kepada seorang sakit dan harus menerangkan dengan kuasa manakah orang itu disembuhkan,

4:10 maka ketahuilah oleh kamu sekalian dan oleh seluruh umat Israel, bahwa dalam nama Yesus Kristus, orang Nazaret, yang telah kamu salibkan, tetapi yang telah dibangkitkan Allah dari antara orang mati -- bahwa oleh karena Yesus itulah orang ini berdiri dengan sehat sekarang di depan kamu.